Selayangkabar.com - Pernahkah Anda bertanya-tanya mengapa orang Indonesia, yang pernah dijajah Belanda selama ratusan tahun.
 |
| Ilustrasi : Penjajahan Kolonial Belanda di Indonesia Foto : Linkedin |
Namun orang Indonesia tidak fasih berbahasa Belanda.
Berbeda dengan Malaysia. Sebagai negara bekas jajahan Inggris, mereka fasih berbahasa Inggris?
Jawabannya terletak pada perbedaan cara Belanda dan Inggris menjajah.
Inggris aktif menyebarkan budaya dan bahasa Inggris ke seluruh koloni mereka.
Sedangkan Belanda justru cenderung menjaga jarak dengan budaya lokal.
Alasan Belanda Menjaga Jarak
Ada dua alasan utama mengapa Belanda tidak menyebarkan bahasa Belanda secara luas, yaitu
1. Struktur Sosial
Belanda ingin mempertahankan hierarki sosial.
Belanda ingin berada di kelas atas dan penduduk lokal di kelas bawah.
Menyebarkan budaya akan dianggap sebagai pengakuan terhadap kesetaraan, yang bertentangan dengan tujuan mereka.
2. Fokus Ekonomi
Tujuan utama Belanda adalah mengeksploitasi sumber daya alam di Indonesia.
Mereka lebih mementingkan keuntungan ekonomi daripada menyebarkan budaya.
Dampak Bagi Bahasa
Akibatnya, bahasa Indonesia dan bahasa Melayu tumbuh berkembang secara alami tanpa dominasi bahasa Belanda
Meskipun begitu, banyak kata Belanda yang diserap ke dalam bahasa Indonesia, seperti "gordijn" menjadi "gorden".
Kesimpulan
Meskipun tidak fasih berbahasa Belanda, orang Indonesia tidak perlu merasa rugi.
Bahasa Belanda bukanlah bahasa internasional seperti bahasa Inggris.
Yang terpenting adalah kita dapat memahami sejarah dan warisan budaya kita.***
sumber : diambil dari berbagai sumber
